Penaindonews.com, SERANG – Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy secara resmi mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Provinsi Banten Tahun 2021 di Pendopo Gubernur Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, Kamis (12/8). Dalam prosesi pengukuhan yang berlangsung dengan protokol kesehatan ketat tersebut, Andika berpesan agar situasi pandemi Covid-19 kali ini tidak menyurutkan nasionalisme kalangan muda dalam memperingati HUT RI ke 76 tahun ini.
“Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 di tengah pandemi Covid-19, saya harapkan tidak mengurangi rasa nasionalisme dan rasa bangga kita sebagai warga negara tiap kali kita memasuki bulan Agustus,” kata Andika dalam sambutannya.
Andika berharap di masa pandemi Covid-19 ini generasi muda untuk tetap produktif, kreatif, inovatif dan semangat mengisi kemerdekaan. “Dan juga mematuhi protokol kesehatan 5M sebagai komitmen kita bersama dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Provinsi Banten,” imbuhnya.
Secara khusus Andika meminta Paskibraka Tingkat Provinsi Banten agar turut mengedukasi dan mensosialisasi penerapan protokol kesehatan dan adaptasi kebiasaan baru di berbagai aktivitas, sehingga harapan agar setiap kegiatan aktivitas masyarakat aman dan produktif dapat tercapai.
Pada kesempatan tersebut Andika juga mengucapkan selamat kepada Paskibraka Tingkat Provinsi Banten Tahun 2021 dan jajaran pelatih yang telah mendidik dan membimbing selama masa pelatihan. “Kepada orang tua Paskibraka tingkat Provinsi Banten saya ucapkan selamat atas keberhasilan putra dan putri terbaik Banten untuk menjadi pengibar bendera pusaka pada peringatan HUT Republik Indonesia ke-76,” katanya.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Banten A Syaukani dalam laporannya pada acara pengukuhan tersebut mengatakan, Paskibraka Provinsi Banten tahun 2021 seluruhnya berjumlah 50 orang yang berasal dari 8 kabupaten/kota se-Banten. “Masing-masing Kabupaten/Kota mengirimkan 6 putra/putri Paskibraka terbaiknya, kecuali Kabupaten Serang yang mengirimkan 8 putra/putri terbaiknya,” katanya.