Penaindonews.com, MAUK – Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 76, Korpolairud Baharkam Polri menyelenggarakan gerai Vaksin Merdeka bagi masyarakat pesisir yang berada di wilayah hukum Polda Banten, lebih tepatnya di Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang.
Saat ditemui, Dirpolair Korpolairud Brigjen Pol Mohammad Yassin Kosasih, S.I.K., M.Si., mengatakan kegiatan vaksinasi bertajuk merdeka bervaksin tersebut merupakan gebrakan percepatan vaksinasi dalam menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-76.
“Hari ini kami Korpolairud Baharkam Polri melaksanakan kegiatan vaksinasi di dua tempat, yaitu di Pal Jaya Kecamatan Tarumajaya, Bekasi dan di Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang. Kegiatan ini merupakan menindaklanjuti perintah Bapak Kapolri melalui Kabaharkam Polri yang diteruskan kepada Kakorpolairud sebagai pelaksana,” ujarnya di Wisata Bahari Mauk, Kecamatan Mauk Kabupaten Tangerang. Senin, (16/08/2021).
“Dan kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Polri kepada pemerintah dalam membangun kekebalan tubuh pada masyarakat sehingga terbentuk herd immunity,” lanjutnya.
Yassin menambahkan kegiatan vaksinasi tersebut menyasar kepada masyarakat pesisir yang berada di Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang. Dan dengan target sebanyak 500 orang.
“Kegiatan vaksinasi ini sasarannya ialah masyarakat pesisir pantai, nelayan dan buruh yang berada di sekitaran Kecamatan Mauk. Dan Alhamdulillah dari dua tempat kegiatan vaksinasi ini masyarakat sangat antusias sekali untuk di vaksin,” tambahnya.
Jenderal bintang satu ini juga menjelaskan, bahwa selain kegiatan vaksinasi, Korpolairud Baharkam Polri juga melaksanakan bakti sosial berupa pembagian sebanyak 500 paket sembako bagi masyarakat yang telah di vaksin.
“Selain kegiatan vaksinasi, kita juga melakukan bakti sosial berupa pembagian paket sembako kepada masyarakat. Jadi setelah di vaksin, mereka akan di kasih satu paket sembako,” jelasnya.
Terakhir, ia berharap dengan dilaksanakan kegiatan Gerai Vaksin Merdeka ini dapat meningkatkan kekebalan tubuh di masyarakat sehingga diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran covid-19. (Herman)
