Penaindonews.com, Kalodran , Kota serang, – Demi Mendukung Program Pemkot serang , ” Kota Serang Bebas Stunting”, Kepala kelurahan kalodran Monitoring Kegiatan Dapur gizi , Yang di gelar petugas Posyandu Melati, Di lingkungan Kalodran, Kelurahan Kalodran, Kecamatan Walantaka, Kota serang, pada Kamis (19/08/2021).
Adapun Kegiatan Dapur Gizi tersebut gagasan camat walantaka dalam upaya mendukung program pemkot serang terkait program kota serang bebas Stunting , dengan menargetkan masyarakat kecamatan Walantaka tidak ditemukan kasus stunting atau gizi buruk.
Kepala Kelurahan Kalodran , Fahrudin , Menjelaskan, ” Hari ini kami pemerintah kelurahan kalodran melaksanakan giat monitoring Dapur gizi, terkait pemberian makanan bergizi bagi balita , dengan tujuan agar balita di kelurahan kalodran tidak mengalami gizi buruk yang bisa berakibat stunting atau gagal tumbuh pada anak, kegiatan ini menjadi kegiatan prioritas bagi kader posyandu, karena ini salah satu program kerja pemkot serang , tentu kami sangat mendukung.” Ungkap beliau.
Lanjut Fahrudin, ” Antuasias warga dalam mengikuti maupun setiap kegiatan Posyandu patut di apresiasi begitu juga dengan semangat para kader Posyandunya, namun adahal yang bisa menjadi perhatian khusus baik pemerintah maupun instansi terkait, kegiatan posyandu di kelurahan kalodran ini belum mempunyai Pos kegiatan sehingga, dalam proses kegiatan hanya mampu memanfaatkan pos ronda atau menumpang dirumah warga sehingga kegiatan kurang maksimal, kami berharap agar hal ini bisa di pikirkan bersama bagaimana solusinya, sehingga kegiatan Posyandu untuk kesehatan masyarakat ini bisa berjalan secara maksimal. “imbuh Fahrudin.
Dalam kegiatan tersebut, selain di hadiri kepala kelurahan Kalodran, Juga di hadiri Petugas pelaksana kesehatan gizi masyarakat puskesmas kalodran, Iwan Ruswandi, serta di hadiri stap kelurahan kalodran bersama para kader posyandu.
Iwan Ruswandi, Memaparkan betapa pentingnya makanan bergizi serta berimbang agar tumbuh kembang anak bisa stabil dan sesuai standar, untuk itu beliau berharap agar para ibu lebih memperhatikan terkait asupan makanan bergizi untuk balita serta sabar dalam memberikan makanan tersebut, karena anak cendrung enggan dalam makan, dengan adanya asupan makanan yang bergizi dan seimbang maka akan baik bagi perkembangan dan pertumbuhan anak dengan demikian maka Kasus Stunting dapat di minimalisir., papar iwan dalam sambutannya.
kegiatan berjalan dengan lancar dan tertib, dan menerapkan standar protokol kesehatan, guna pencegahan penyebaran wabah covid-19.
