Penabanten.com, Tangerang – Komunitas Pemuda Desa Tangerang mengadakan Talk Show yang tertema: Pro kontra diundurnya pilkades serentak di daerah kabupaten tangerang.
Ketua pelaksana, Ilham Dimas Sese mengucapkan selamat datang para narasumber yaitu Ketua APDESI Kab.Tangerang Maskota, Dinas Pemerintahan Desa Kab. Tangerang, Sekjen APDESI dan Milenial Kab. Tangerang Anri Situmeang dalam talk show yang kami adakan di cafe Dejavoe cafe, Curug, Kab. Tangerang.
Dalam talk show ini tetap kita menjalankan protokol sehat (prokes).
Ketua APDESI Kab. Tangerang memaparkan bahwasanya terjadinya diundur pilkades serentak di 77 Desa di Kab.tangerang terjadinya pro kontra antara para calon desa dengan kebijakan terjadinya penundaan pilkades ini.
Lanjut, Maskota pada hari senin tanggal 23 agustus 2021 akan mengirim permohonan kepada gubenur provinsi banten dengan tembusan kepada Presiden Republik Indonesia agar bisa dilaksanakan pilkades di kab.tangerang dengan alasan alhamdulilah provinsi banten khususnya di kab.tangerang sudah zona hijau Karena peran Aktif Bupati Tangerang dalam penanganan COVID-19 sudah menurun.
Annilah selaku sekjen APDESI Kab. Tangerang Bernardo pilkades yang relay ditunda semoga bisa dilaksanakan Dan jangan ditunda lagi, dimana annilah juga sebagai calon peserta yang ikut kontes pilkades serentak tersebut.
Anri Situmeang memaparkan dalam talk show, kita harus mendukung kebijakan pemerintah pusat Dan pemerintah Daerah kabupaten Tangerang dalam menanggulangi virus covid-19 ini, semoga dengan waktu cepat atau dibulan oktober 2021 ini bisa dilaksanakan pesta demokrasi pilkades di kabupaten tangerang.
Tambahnya, yang terpenting tatacara pilkades di konsep dengan baik. Bahkan, anri situmeang memberikan saran pemilihan dengan cara ditambahkan TPS diperbanyak jadi maksimal 1 TPS 100 orang dengan tetap protokol kesehatan dan waktu masyarakat untuk mencoblos di perpanjang hingga sore agar masyarakat datang ke TPS tidak rombongan dalam mencoblos, tuturnya Milenial kab.tangerang.
Oo Sumantri turut hadir dalam talk show mewakili dari kepala dinas pemerintahan desa kabupaten tangerang, Menjelaskan dengan diundurnya pilkades berdasarkan surat dalam Kementerian Dalam Negeri dan kita mendukung bupati tangerang dalam menanggulangi pandemi covid-19 dan masukan dari anri situmeang, saya akan sampaikan semoga harapan kita pilkades serentak tak diundur waktu pelaksanaannya dan virus covid-19 ini cepat berlalu. (Tutup).