Penaindonews.com, Walantaka, Kota serang, – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) kota serang, melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pergerakan dan Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak Melalui Penguatan PATBM Kelurahan, kegiatan berlangsung di Aula kantor kelurahan Walantaka, kecamatan Walantaka kota serang. Senin (07/10/2024).
Hadir dalam kegiatan ini, dari DP3AKB kota serang, Dr. Hena Arlini, Ucu Zakiah, Sinta Damayanti, dan Nara sumber dari Universitas sultan Ageng Tirtayasa Profesor. DR.Rangga G.Gumelar.M,si, Kanit Binmas Polsek Walantaka Bripka Agus, kepala kelurahan Walantaka Komalasari bersama para kasi dan stap kelurahan Walantaka, para kader dari 4 kelurahan (Walantaka, Kiara, teritih dan kalodran), serta RT dan RW.
PATBM adalah singkatan dari Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat, merupakan sebuah gerakan dari jaringan atau kelompok warga pada tingkat masyarakat (kelurahan) yang bekerja secara terkoordinasi untuk mencapai tujuan perlindungan anak, melaksanakan semua aspek pengembangan kegiatan mulai dari analisis situasi, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan semua komponen perlindungan anak.
Disampaikan oleh kepala kelurahan Walantaka, Komalasari, mewakili pemerintah dan masyarakat mengucapkan apresiasi kepada pemerintah kota serang melalui dinas DP3AKB kota serang yang telah melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pergerakan dan Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak Melalui Penguatan PATBM Kelurahan, di kelurahan Walantaka.
” Kami selaku pemerintah kelurahan Walantaka mewakili masyarakat, sangat berterimakasih dan mengapresiasi atas terselenggaranya acara kegiatan Sosialisasi Pergerakan dan Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak Melalui Penguatan PATBM Kelurahan, yang di inisiasi oleh Pemkot serang melalui dinas DP3AKB kota serang, kami juga berterima kasih kepada Nara sumber dari universitas Sultan Ageng Tirtayasa yang telah memberikan pemahaman dan materi terkait pencegahan kekerasan terhadap anak, semoga melalui kegiatan ini para peserta dapat menyerap, memahami dan menularkan ilmu yang di sampaikan kepada masyarakat. ” Ucap Komalasari kepada media penaindonews.com.
Dalam kegiatan tersebut, di paparkan secara detail oleh narasumber dari Universitas sultan Ageng Tirtayasa Profesor. DR.Rangga G.Gumelar.M,si, terkait PATBM, terutama topik utama yaitu perlindungan dan pencegahan kekerasan kepada anak yang kerap terjadi, yang mana dalam pemaparannya terkait penggunaan gatget (HP) yang sangat berpengaruh pada perkembangan karakter dan mental anak yang perlu pengawasan ketat dari orang tua, di jelaskan juga faktor-faktor lain yang memicu terjadinya kekerasan terhadap anak baik kekerasan secara fisik maupun kekerasan secara Verbal yang perlu perhatian dan pencegahan dari semua pihak terutama pemerintah, para kader, ketua RT dan RW terlebih orang tua.
Dalam kegiatan tersebut diisi dengan sesi tanya jawab antar Nara sumber dan peserta, secara keseluruhan kegiatan berjalan dengan lancar, aman dan mendapatkan antusias dari para peserta .