Penaindonews.com, Kota serang, – Rapat kerja daerah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Serang tahun 2024, dilaksanakan Sabtu s.d Minggu( 16-17 November 2024), resmi dibuka dan dihadiri oleh Asda 2 Pemerintah Kota Serang H Yudi Suryadi, yang dilaksanakan di Yayasan YASMUI Ciboleger Kabupaten Lebak Banten.
Kegiatan dihadiri juga oleh Kabag Kesra, Rochmat Hidayat, Kepala Kemenag Kota Serang yang diwakili oleh Kasi Zakat wakaf Nurhalim, Pengurus Harian DMI Kota Serang, Ketua Cabang dan Ranting se-Kota Serang sebanyak 66 peserta .
Disampaikan Yudi Suryadi, bahwa DMI Kota Serang harus bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman dan juga visi misi pemerintah saat ini, salah satu diantaranya adalah penguatan dasar dasar ekonomi kerakyatan, Program yang bisa dikembangkan DMI adalah usaha ekonomi mikro atau pengembangan UMKM berbasis masjid, seperti koprasi masjid dengan kerjasama Bulog, Bank Indonesia, dan lain lain, Sementara itu DMI juga harus mempunyai usaha untuk menghidupi dirinya seperti pengembangan lahan produktif pertanian, atau usaha kuliner DMI bekerjasama dengan rekanan. ” Ungkap Yudi Suryadi dalam sambutannya.
Sementara Nurhalim , selaku Kasi zakat wakaf Kemenag kota Serang menyampaikan, bahwa saat ini Kementerian Agama juga punya program pengembangan ekonomi umat yang dikerjasamakan dengan Baznas atau LAZ, melalui bantuan modal maupun pembinaan usaha usaha kecil di daerah-daerah, Sementara, untuk kemesjidan, saat ini banyak tanah masjid yang perlu ditertibkan Akta Ikrar Wakafnya, maupun pemberdayaan tanah- tanah wakaf yang ada sehingga menjadi lebih produktif. ” Ungkap Nurhalim.
Di tempat yang sama, Ketua DMI Kota Serang, Komar, mengatakan, ada 6 cabang dan 67 Ranting DMI se-Kota Serang, yang terus diberdayakan dan diajak untuk bersama-sama menjalankan program DMI yang telah disepakati bersama.
“Khusus tahun 2025, kami akan mencoba berkolaborasi dengan pihak ketiga, supaya DMI bisa mandiri dalam hal pendanaan, dan tidak selalu mengandalkan bantuan hibah dari pemkot, ” tutur Komar.
Masih ketua DMI Kota Serang, ” program tahun 2024 yang menyangkut kemwsjidan akan tetap dipertahankan seperti pembinaan takmir masjid, pemulasara jenazah serta masjid Sehat yang sudah berjala sejak tahun 2021.” Imbuh Komar.