Penaindonews.com, kota serang,- Camat Walantaka Muslim Sholeh, melaksanakan kegiatan monitoring program pembangunan proyek kotaku di lingkungan Temiang kelurahan Tegalsari Kecamatan Walantaka, kota serang. Rabu (16/07/2025).
Pemerintah kota serang, melalui dinas Perkim kota serang, melaksanakan kegiatan peningkatan kwalitas kawasan permukiman kumuh dengan luas di bawah 10 hektar, Adapun proyek pembangunan tersebut meliputi pembangunan jalan dengan paving block, MCK, drainase U-dicth, dan Ruang terbuka hijau, dengan anggaran RP. 976.890.000, dengan waktu pelaksanaannya 120 hari kalender.
Dalam monitoring ini, camat Walantaka bersama tim, di sambut langsung oleh pelaksana pekerjaan , Ujang, dan didampingi oleh Galih selaku pengawas lapangan, serta ketua RT dan tokoh masyarakat dan masyarakat setempat.
Dalam kunjungan dan monitoring camat walantaka Muslim Sholeh ke lokasi pengerjaan proyek, dengan tujuan untuk mengetahui sejauhmana progres hasil pengerjaan proyek, apakah dalam pengerjaan proyek menemui kendala, serta untuk mengetahui antusias warga lingkungan.
Di sampaikan oleh camat walantaka Muslim Sholeh, bahwa memonitoring hasil progres pembangunan di wilayah kecamatan Walantaka adalah bentuk dukungan kepada pemerintah atas program yang di gulirkan, mengingat dirinya selaku pemerintah kecamatan walantaka, yang sudah sepatutnya mengetahui perkembangan pembangunan wilayah, di samping itu apakah dalam pelaksanaan pekerjaan terkendala atau tidak serta mengetahui langsung dari masyarakat bagaimana tanggapan dan antusias warga terkait program pemerintah.
” Monitoring terhadap progres pembangunan di wilayah kecamatan Walantaka, selalu kami laksanakan, dengan tujuan yang pertama adalah bentuk dukungan terhadap program pemerintah yang digulirkan, selanjutnya adalah untuk mengetahui berapa persen pembangunan yang telah berjalan, apakah lancar atau terkendala, salin hal tersebut melalui monitoring ini kita juga dapat mengetahui informasi dari masyarakat terkait program pemerintah ini. ” Ungkap Muslim Sholeh.
Masih camat walantaka, dirinya menyampaikan bahwa berdasarkan pantauan di lokasi proyek dan informasi dari pelaksana dan pengawas pekerjaan, tidak di temukan kendala dalam pembangunan, baik terkait material maupun hal yang lainnya, semua berjalan lancar, dan masyarakat sangat antusias melihat lingkungan di bangun, yang tadinya terlihat kumuh kini menjadi nyaman. ” Imbuh Muslim Sholeh.
Masih di lokasi, Ujang selaku pelaksana lapangan dalam proyek tersebut, menjelaskan bahwa sejauh ini tidak ada kendala terhadap pembangunan, dan mengenai material yang di butuhkan dalam pembangunan selalu siap bahkan tidak kekurangan, untuk saat ini ada 25 tenaga kerja yang terlibat, dengan prosentase pekerjaan sudah mencapai 25%.
“Alhamdulillah dalam pengerjaan proyek ini, tidak menemukan kendala, baik terkait material bahan bangunan maupun yang lainnya, semua lancar, dan saat ini ada 25 tenaga kerja yang sedang berkerja dengan melibatkan warga lingkungan, dan program dari hasil pembangunan sampai saat ini mencapai 25%, kami akan memaksimalkan dalam pengerjaan proyek ini, sesuai RAB dan kami juga selalu mendapatkan pengawasan dari konsultan pengawas atau dari dinas terkait, sehingga dalam pengerjaan proyek ini tidak ada masalah dan berjalan sesuai dengan harapan. ” Ungkap Ujang kepada media penaindonews.com.
Secara keseluruhan kegiatan monitoring camat walantaka berjalan dengan lancar dan tidak menemukan permasalahan dalam pengerjaan proyek tersebut, pembangunan di lingkungan Temiang kelurahan Tegalsari tersebut mendapat antusias dari warga.
