Penaindonews.com, SERANG, – warga perumahan kepuren residen, yang beralamat di kelurahan kepuren, kecamatan Walantaka kota serang yang diduga jadi korban jambret.
Santi (30) bersama rekannya ayu (29) dirinya menceritakan kejadian itu bermula saat kedua berboncengan mengunakan sepeda motor jenis matic, hendak pulang kerumahnya, tiba-tiba datang seorang tidak dikenal dari belakang langsung menjambret tas milik korban sehingga korban terjatuh mengakibatkan luka-luka pada korban. Selasa, (18/10/2022).
“Pada hari Senin,(17/10/2022) Sekitar pukul 04:00 pagi kejadiannya didepan gang perumahan kepuren residen ini kan jalan nya sedikit ancur, saya kan baru pulang dari kerja, tiba-tiba ada yang ngikutin saya juga sudah mulau curiga dari situ kok ini lampu senya nyala sebelah kanan terus, sedangkan tidak ada rumah di sebelah kanan, dan tiba-tiba langsung tas saya di ambil. Itu di dalam tas ada HP 2 terus ATM pelaku nya berjumlah 1 orang. Ucap Santi.
Sementara itu ketua RT 018 /05 perumahan kepuren residen, Asep, mengatakan dengan adanya kejadian ini dirinya menghimbau kepada warga perumahan kepuren residen, agar selalu waspada dan berhati-hati apabila pulang malam hari.
“Saya menghimbau kepada masyarakat khususnya warga perumahan kepuren residen, apabila pulang larut malam agar berhati-hati, dan apabila ada orang yang mencurigakan jangan segan-segan untuk laporan kepada RT setempat. Ucapnya.
Mendapat laporan dari warga, Kanit Reskrim Polsek Walantaka, Ipda Maryono mengatakan bahwa dirinya akan menindak lanjuti terkait laporan dari masyarakat.
” Iya atas laporan dari masyarakat terkait dugaan penjambretan di perumahan kepuren residen ini kita terima dan akan dilakukan penyelidikan. Katanya.
Lanjut kata Maryono,
kami menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati kalau pulang malam terutama pada perempuan, agar tidak menaruh tas pada pundak atau barang berharga pada bagian setang motor. Imbuhnya.
Pelaku tergolong nekat karna beraksi seorang diri, Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian berupa handphone smartphone sejumlah 2 buah berikut ATM dan mengalami luka ringan pada bagian kakinya, kini kejadian ini sedang ditangani Polsek Walantaka untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
(Rofiyadi)