Penaindonews.com, kabupaten serang, – Proyek irigasi kampung Sukan jero RT.12/01, desa kampung baru, kecamatan petir, kabupaten serang, diduga bermasalah tidak sesuai dengan juklak maupun juknis, hal ini di ketahui saat awak media penaindonews.com, memantau pengerjaan di lokasi proyek tersebut , Kamis (15/06/2023).
Berdasarkan pantauan awak media dilokasi pengerjaan proyek tersebut terlihat jelas adanya masalah dan kejanggalan, diantaranya batu tetap dipasang tanpa menggunakan adukan lantai dasar, batu hanya ditumpuk dan di tata sedemikian rupa , lalu dikasih adukan di atas sebagai pelapis untuk pengikat , padahal menurut aturan kalau pekerjaan dalam keadaan berlumpur dan air menggenang harus memakai adukan kering terlebih dahulu setelah itu baru di lapis memakai adukan dasar.

Ditempat yang sama awak media coba mengkonfirmasi salah satu petukang yang enggan di sebut kan nama nya, mengatakan kalau untuk dalam pondasi 1m, lebar 30 cm panjang 500 M, saya disini kerja baru 20 hari, dari awal titik nol sampai sekarang, upah kerja kita harian untuk petukang 120 RB kalau untuk kenek 110, kalau ingin tahu lebih jelas nya lagi, langsung ke kantor desa saja, untuk ketua P3A bapak alim, dan terkait lantai dasar tidak pakai dan gak ada ukuran nya.” ungkapnya.
Di tempat terpisah awak media mencoba untuk menggali informasi kepada fahroji sebagai kades kampung baru, saat sampai di kediaman kades maupun kantor desa, di dapat informasi bahwa kades dalam keadaan sakit, dan keterangan ini selalu di dapat media walau sudah beberapa kali mencoba menghubungi kades baik di kantor maupun di kediamannya, namun hingga kini kades belum dapat ditemui dan di ambil keterangan, terkait proyek irigasi P3A TGAI tersebut, kuat dugaan kades menghindar dari para awak media.

Untuk diketahui anggaran bersumber dari APBN.
Nilai kontrak :195.000.000
Tanggal kontrak 25 mei 2023 no SPK:HK.02.03/276/PKS/AZ.05.3/v/2023.
waktu pelaksana :75 ( hari kalender kerja)
Tahun anggaran : 2023 pelaksana : P3A CiKARANG BAKTI.
Berkaitan dengan hal ini bila mana ada unsur kesengajaan pelanggaran dalam pengerjaan program proyek P3A TGAI ini kami berharap pihak APH (aparatur penegak hukum) dapat menindaklanjuti nya dan memberi sangsi tegas, sehingga menjadi edukasi terhadap masyarakat luas .
(Tur -bal)