Kejar Target Heard Immunity Polsek Jiput Polres Pandeglang Mulai Sasar Siswa SD Usia 12 Tahun

Penaindonews.com, Pandeglang – Polsek Jiput Polres Pandeglang terus gencar melaksanakan program vaksinasi demi tercapainya heard immunity untuk merata kepada para warga Kecamatan jiput, dan siswa-siswi Sekolah Dasar berumur 12 tahun juga tidak luput dari sasaran. Salah satu Sekolah Dasar yang telah dilakukan pendataan siswa yang menginjak usia 12 tahun keatas adalah SDN Babadsari 1,

Kapolsek Jiput Polres Pandeglang Akp H.Dadan Hamdani,S.H mengatakan bahwa dikecamatan jiput terdapat tiga puluh dua Sekolah Dasar, dan pihaknya telah memerintahkan personilnya untuk melakukan 3 K (Komunikasi,Koordinasi dan Kolaborasi) dengan pihak sekolah untuk mendata siswa yang telah berusia dua belas tahun.

“Dengan segala upaya kami akan mengoptimalkan kinerja kami demi tercapainya target heard immunity diwilayah kecamatan jiput, dan kami telah menurunkan personil ke tiap2 sekolah dasar untuk menyasar dan mendata anak berusia dua belas tahun” ucap kapolsek, senin (22/11/21)

Kepala SDN Babadsari 1 Dedi menyampaikan, total siswa-siswi kelas enam di SDN Babadsari 1 ada empat belas, namun yang menginjak usia dua belas tahun hanya ada satu siswa.

“Kami akan mendukung langkah polsek jiput dan Forkompimcam kecamatan jiput untuk mencapai target heard immunity di kecamatan jiput, dan kami telah mendata siswa yang telah berumur 12 tahun, dan kami secepatnya akan mengkomunikasikan dengan pihak orang tuanya agar mau divaksin,karena Tanpa ada izin orang tua, kami tidak bisa memaksa siswa harus divaksin,” ucapnya.

Kanit Binmas Polsek Jiput Bripka Ervan A.Pratama,S.H mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pendekatan secara humanis bagi siswa-siswi yang tidak diizinkan oleh orang tuanya.

“Tetap kami akan lakukan pendekatan lebih dalam kepada orang tua yang tidak mengizinkan anaknya, mengedukasi bahwa vaksin sudah aman teruji secara klinis, serta halal, sehingga tidak perlu khawatir demi mengurangi risiko penyebaran virus Covid-19,” ucap kanit binmas.