Di kecamatan Walantaka, 1 kelurahan Deklarasi Bebas BABS, 2 Kelurahan Lounching Gerakan Bebas BABS

Penaindonews.com, Kota serang, – Inisiasi Camat Walantaka dalam gerakan Watu jaga ( walantaka bersatu untuk atasi jamban keluarga) realisasi Program Pemkot serang, mendapat respon positif dari semua kelurahan se-kecamatan walantaka, hal ini dapat terlihat sudah ada tiga kelurahan yang telah Deklarasi menyatakan bebas BABS ( Buang Air Besar Sembarangan), Untuk saat ini kegiatan Deklarasi Bebas BABS untuk kelurahan Walantaka dan Lounching pergerakan untuk stop BABS bagi kelurahan Cigoong dan Teritih.

Kegiatan ini berlangsung di halaman kantor kelurahan Teritih, Selasa 29-03-2022, Hadir dalam kegiatan ini, Ibu walikota serang Ade jumaiyah Syafruddin, bersama Dinas Bappeda kota serang, dan sejumlah pejabat kota serang, selanjutnya turut hadir Penggerak STBM kota serang ibu Putu, Camat Walantaka Karsono, Ketua TP PKK kecamatan walantaka Indri Sulistiani Karsono, bersama para kader, KA TU puskesmas Walantaka Lies Pitri bersama petugas kesling dari Puskesmas kalodran Muhammad Nuriswan, kepala kelurahan se-kecamatan walantaka berserta para tokoh masyarakat, Ketua RT dan RW.

Dalam kegiatan tersebut Asrori Selaku PLT kepala kelurahan walantaka membacakan Deklarasi pernyataan Bahwa masyarakat kelurahan walantaka semua sepakat Stop BABS, dan di tunjukkan dengan sudah selesainya program Grasi jaga ( Gerakan serentak untuk jamban keluarga), dan saat ini semua warga sudah memiliki jamban.

Di kecamatan Walantaka, 1 kelurahan Deklarasi Bebas BABS, 2 Kelurahan Lounching Gerakan Bebas BABS

Selanjutnya, dalam sambutan Sadeli selaku kepala kelurahan Teritih, mengatakan Kelurahan Teritih bersama kelurahan Cigoong siap menyusul Untuk Deklarasi Bebas BABS, seperti tiga  kelurahan yang sudah terlebih dahulu menyelesaikan terkait jamban keluarga, Beliau juga meminta dukungan dari para donatur dan masyarakat dan unsur terkait agar dapat mendukung pergerakan tersebut.

Sementara, Camat Walantaka Karsono, mengatakan, Kegiatan STBM ini murni dari iuran warga, karena tidak tersedia anggaran untuk hal tersebut, beliau juga meminta agar semua kelurahan dan masyarakat dapat mendukung gerakan Watu jaga ( Walantaka bersatu untuk atasi jamban keluarga), sehingga apa yang menjadi target Pemkot serang untuk menjadikan kota serang sehat dapat segera terealisasi, beliau juga menekankan agar ditahun 2023 seluruh masyarakat kecamatan Walantaka sudah tidak lagi BAB sembarangan, semua sudah memiliki jamban keluarga.

Ditempat yang sama, Ibu walikota serang Ade jumaiyah Syafruddin, meresmikan pergerakan STBM untuk kecamatan walantaka khususnya kelurahan Teritih dan Cigoong, ibu Walikota serang juga mengapresiasi atas kinerja pemerintah kecamatan walantaka,  yang telah mendukung untuk terwujudnya kota serang sehat, untuk mewujudkan hal tersebut, beliau berharap dukungan dan  kerjasama baik pemerintah, masyarakat maupun pihak terkait.

Di kecamatan Walantaka, 1 kelurahan Deklarasi Bebas BABS, 2 Kelurahan Lounching Gerakan Bebas BABS

kegiatan selanjutnya adalah penanda tangan kesepakan untuk mendukung kegiatan STBM dan Stop BABS, dan diteruskan dengan peletakan batu pertaman untuk pembangunan jamban keluarga di wilayah kelurahan teritih, kegiatan ini berjalan lancar, aman dan tertib serta menerapkan standar protokol kesehatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *