Penaindonews.com, Kabupaten serang, – Lomba Kampung Bersih Dan Aman (LKBA) Tingkat Kabupaten Serang, Tahun 2024, telah memasuki tahapan penilaian oleh tim dewan juri, Saat ini Tim Dewan juri akan memberikan penilaian di Kampung Kakabu Desa Curug sulanjana kecamatan gunung sari, kabupaten serang Banten. Rabu (13/08/2024).
Dalam penilaian Lomba Kampung Bersih dan Aman, di laksanakan oleh Tim dewan juri dari berbagai sektor diantaranya: Dewan juri dari Polda Banten, BPMD, Polres Serang kota, dan Radar Banten, turut hadir mendampingi tim dewan juri camat gunung sari, bhabinkamtibmas dan Babinsa, kedatangan Tim dewan juri LKBA di sambut antusias dari warga lingkungan.
Untuk di ketahui bahwa desa Curug sulanjana diwakili oleh Kampung Kakabu, karena dinilai memenuhi standard kategori penilaian dewan juri, terpilihnya kampung kakabu setelah melalui proses penilaian dari tingkat desa Curug sulanjana, sehingga kampung kakabu desa Curug sulanjana berhak untuk maju mewakili desa dalam pagelaran perlombaan LKBA tingkat kabupaten serang di tahun 2024.
Tim Penilai LKBA dari BPMD kabupaten serang yang di dampingi oleh tim penilai dari Radar Banten menerangkan, bahwa Dalam penilaian kali ini, Dewan juri akan lebih fokus menilai pada potensi kelebihan serta keunggulan dari masing-masing desa, melalui perlombaan ini di harapkan warga dapat mengambil hikmahnya diantara terjaga kekompakan dan semangat gotong royong warga, terjalinnya hubungan antar warga dengan baik, meningkatkan kesadaran tentang pola hidup bersih dan sehat, yang dampaknya akan berkembang nya desa tersebut, sehingga terciptanya pertumbuhan ekonomi pada masing-masing desa.
Masih Tim penilai LKBA, Setidaknya dengan LKBA ini Masyarakat dapat merasakan kembali kebersamaan gotong royong, Diharapkan juga ada motivasi dan inovasi yang tercipta untuk kemajuan masyarakat contohnya, membuat destinasi wisata alam di wilayahnya, atau di desa masing-masing, membuat kerajinan tangan dari berbagai macam bahan alam yang bernilai ekonomi untuk mendongkrak perekonomian Desa masing-masing, “Jelas Dewan Juri.
Masih dewan Juri LKBA, menjelaskan, bahwa Desa Curug Sulanjana Kecamatan gunung sari memiliki potensi perekonomian untuk meningkatkan potensi kemajuan ekonomi masyarakat dengan ekonomi kreatif, salah satunya kerajinan tangan yang terbuat bambu dan pembuatan kerajinan pohon Bonsai, yang dinilai dapat memajukan perekonomian masyarakat, ” imbuh Dewan juri.
Sementara Ajat Sudrajat, kepala desa Curug sulanjana, menerangkan, melalui Perlombaan LKBA ini, di harapkan masyarakat dapat menelaah dan mengambil hikmah dari perlombaan tersebut, terutama dapat menjaga lingkungan agar selalu bersih dan nyaman, berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), mengembangkan inovasi ekonomi kreatif, dengan memanfaatkan potensi yang ada di desa curug sulanjana, sehingga kedepannya desa Curug sulanjana dapat cepat berkembang dan maju dengan masyarakat yang sejahtera. ” Ungkap Ajat Sudrajat kepada media penaindonews.com.
Masih kades curug sulanjana, bahwa dalam mempersiapkan lingkungan untuk turut serta dalam perlombaan LKBA, masyarakat bahu-membahu berbenah lingkungan, kompak bergotong royong, menciptakan inovasi -inovasi di lingkungan , yang di kerjakan oleh warga secara bersama dan sukarela baik siang maupun malam, dengan tujuan agar lingkungan Kampung Kakabu RW.001 dapat masuk dalam katagori penilaian sehingga dapat meraih juara.” Ucap Ajat Sudrajat.
Lebih lanjut, Ajat Sudrajat, memberikan apresiasi kepada warganya atas dukungan kepada program pemerintah terkait LKBA, dirinya juga mengapresiasi kepada pemerintah kabupaten serang yang telah berinovasi dengan program LKBA, karena Program LKBA ini dinilai dapat memberikan pengaruh positif kepada lingkungan dan masyarakat, dimana lingkungan lebih tertata dengan rapih dan kondusifitas kamtibmas terjaga, serta kesadaran masyarakat terhadap pola hidup bersih dan sehat meningkat. ” Tutup Ajat Sudrajat.
Kegiatan penilaian LKBA yang di laksanakan oleh Tim Dewan juri penilai tingkat kabupaten serang tahun 2024, secara keseluruhan berjalan dengan lancar dan sukses serta mendapatkan antusias dari warga lingkungan khususnya.
(Asep bojes).
