Dpd Lsm Penjara PN Provinsi  Banten Soroti  Puluhan Siswa Yang Terancam Tidak Sekolah


Penaindonews.com, kabupaten serang, – Sejumlah pelajar lulusan SD yang berada di wilayah desa ranjeng kecamatan Ciruas  khususnya,  terancam tidak dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya terutama SMP, Pasalnya mereka tidak bisa dan memenuhi syarat masuk secara online terkait Zonasi khususnya untuk tujuan di Sekolah Menengah Pertama Negeri  (SMPN 1) Ciruas Kabupaten Serang .

Sementara orang tua siswa tersebut berharap anaknya dapat menempuh pendidikan di SMPN 1 Ciruas, untuk menyikapi keinginan tersebut orang tua siswa sudah menyampaikan keinginan mereka kepada kepala desa, dan selanjutnya pihak desa ranjeng sudah menyampaikan surat permohonan melalui camat Ciruas yang di tujukan kepada Bupati Serang C/q Dinas Pendidikan Pemuda dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Serang, dan di tembuskan ke Sekda, Inspektorat dan DPRD Komisi II,
Hal tersebut di sampaikan karena setelah proses pendaftaran  Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sudah  berakhir.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD LSM PENJARA PN Provinsi Banten , Rachmat Suteja  menjelaskan, untuk peserta didik yang mendaftar di e-PPDB secara online sebanyak 400 orang lebih, sedangkan kalau melihat jumlah siswa yang lulus SD tahun 2024/2025 di wilayah tersebut cukup banyak,  Sehingga ada beberapa siswa yang tidak bisa diterima pada sistem online zonasi di SMPN 1 Ciruas.

“Selama ini di SMPN 1 Ciruas belum ada perubahan status penambahan kuota kebutuhan jumlah peserta didik baru,
Sehingga terjadi adanya potensi anak didik terancam tidak dapat sekolah, Kami berharap pihak dinas khususnya Pemda Kabupaten Serang agar secepatnya memberikan solusi biar tidak terjadi anak yang tidak melanjutkan sekolah, Kami juga selaku lembaga kemasyarakatan, selalu terus berupaya berkordinasi dengan pihak pemerintah khusunya dinas pendidikan  agar  semua masalah dapat ada solusi dan tidak ada lagi anak-anak yang tidak melanjutkan pendidikan. ” Ungkap Rahmat Suteja.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *