Penaindonews.com, Pangampelan, Kota serang, – Telah terjadi Kecelakaan maut Odong-odong yang tertabrak kereta api saat melintas, Di desa Cilebu kecamatan Kragilan, kabupaten serang. kejadian tersebut terjadi pada Selasa (26/07/2022).
Dari kecelakaan maut tersebut data secara update yang di dapat untuk saat ini ada 9 orang meninggal dunia dan 23 orang sedang menjalani perawatan secara intensif di RS Hermina, selanjutnya kasus terjadinya kecelakaan maut ini sedang dalam penanganan kepolisian Polda Banten.
Sehari pasca terjadi kecelakaan maut tersebut, Rabu 27/07/2022, Pemerintah kota serang dan Jasa Raharja, memberikan santunan kepada korban kecelakaan, dengan nominal 50 juta rupiah bagi korban meninggal dan 20 juta rupiah bagi korban yang sedang dalam perawatan, Penyerahan bantuan berlangsung secara simbolis di aula kantor kelurahan pengampelan kecamatan Walantaka kota serang, hal tersebut berkaitan dengan korban yang semua berasal dari lingkungan cibetik kelurahan pengampelan kecamatan Walantaka.
Dalam kesempatan tersebut walikota serang, menyerahkan bantuan secara pribadi kepada kepala kelurahan Pengampelan untuk selanjutnya digunakan untuk keperluan dalam pengurusan korban kecelakaan.
Walikota serang, Syafruddin, mengatakan, Mewakili pemerintah kota serang, sangat mengapresiasi atas upaya dirlantas Polda Banten, sehingga tidak butuh waktu lama, Jasa Raharja telah menurunkan bantuan kepada korban kecelakaan, baik kepada korba meninggal dunia maupun korban yang sedang menjalani perawatan, beliau juga berharap agar warga berhati-hati dalam menggunakan Odong-odong, karena terkait perizinan belum ada dan standard kendaraan belum memenuhi untuk keamanan, secara pisik juga Odong-odong merubah bentuk kendaraan sehingga katagori kendaraan belum dapat dipastikan.” ungkap Syafruddin dalam sambutannya.
Lebih lanjut, walikota Serang, menyampaikan, agar pihak keluarga korban dapat bersabar dan berlapang dada, karena musibah sudah menjadi ketentuan Tuhan yang maha esa, terkait bantu dari kota serang akan secepatnya di realisasikan, karena bantuan melalui tahapan yang harus dilalui terlebih dahulu, mengenai kendaraan Odong-odong akan di evaluasi apakah layak untuk di gunakan atau tidak. ” imbuh Syafruddin.
Sementara, perwakilan dari Perusahaan Jasa Raharja Saldhy. P, menyampaikan, Belasungkawa dan turut berduka cita atas terjadinya kecelakaan maut tersebut, dan semoga bantuan dapat membantu dalam meringankan beban keluarga yang mengalami kecelakaan.” ucapnya.
Masih di tempat yang sama, Dirlantas Polda Banten Kombes Pol.Budi Mulyanto , menyampaikan, Saat ini Polda Banten masih menangani dan mendalami terkait terjadinya tragedi kecelakaan tersebut, untuk saat ini Polda Banten berkoordinasi dengan pihak Jasa Raharja terkait bantuan santunan, mengenai kendaraan Odong-odong akan di kaji ulang terkait layak atau tidaknya beroperasinya, dalam hal ini akan berkoordinasi dengan lintas sektor dan instansi terkait. ” Tegas Beliau.
kegiatan Penyerahan santunan ini ini dihadiri oleh Walikota serang Syafruddin, Dirlantas Polda Banten Kombes pol Budi Mulyanto, Camat Walantaka Karsono, Kapolsek Walantaka IPTU Ferry Andriatna, Danramil Walantaka Kapten ARM Siswoyo, kepala kelurahan Pengampelan Asrori, Pihak jasa Raharja Saldhy.p, tokoh agama kecamatan Walantaka KH. Marsuta Zuhri, ketua RT/RW dan perwakilan keluarga korban.
Camat walantaka Karsono, mengapresiasi atas respon cepat pemerintah kota serang dan Polda Banten serta PT. Jasa Raharja dalam upaya memberikan santunan kepada korban kecelakaan.
” Kami mewakili pemerintah kecamatan Walantaka, sangat mengapresiasi atas respon cepat pihak pemerintah kota serang, Polda Banten dan PT. jasa Raharja dalam memberikan penanganan dan bantuan kepada korban kecelakaan, semoga kecelakaan ini tidak terulang kembali. ” ungkap Karsono.
Senada dengan camat walantaka, Kepala kelurahan Pengampelan Asrori, menyampaikan apresiasi terhadap pemerintah kota serang, Polda Banten dan PT Jasa Raharja, pihak pemerintah kecamatan walantaka dan unsur muspika serta dinas terkait dalam memberikan bantuan kepada korban kecelakaan, bantuan ini sangat diperlukan oleh pihak keluarga korban, kedepannya Asrori menghimbau agar warga kelurahan pengampelan dapat lebih teliti dan hati-hati dalam penggunaan angkutan umum atau sejenisnya.
Secara keseluruhan kegiatan berjalan dengan lancar, aman dan tertib serta penuh hikmat.