Polsek Anyar Polres Cilegon Polda Banten datangi TKP Temu Mayat

Penaindonews.com, Cilegon – Kapolres Cilegon Polda Banten AKBP Eko Tjahyo Untoro melalui Kapolsek Anyar Polres Cilegon AKP Sudibyo wardoyo membenarkan bahwa Pada hari Jumat (10/02) sekira pukul 10.00 Wib di Kampung Pakojan Desa Anyar kecamatan Anyar Kabupaten Serang telah ditemukan seorang laki-laki meninggal dunia karna sakit.

Korban AR (48) laki-laki, warga Kampung Bengras Desa Sindang Mandi Kecamatan Anyar Kabupaten Serang Banten.

Kapolsek Anyar Polres Cilegon AKP Sudibyo wardoyo menjelaskan kronologis kejadian tersebut. “Pada hari Jumat tanggal 10 Februari 2023, sekira pukul 10.00 Wib, di dalam warung di Samping lapangan Anyar tepatnya di Kampung Pakojan Desa Anyar Kecamatan Anyar Kabupaten Serang telah di temukan orang dalam keadaan meninggal dunia dengan jenis kelamin laki-laki,” ujarnya

Sudibyo menjelaskan dari keterangan saksi AP yang buka bengkel berdampingan dengan warung korban AR, bahwa korban AR sebelumnya sedang sakit. “Dari keterangan saksi bahwa pada Kamis (09/02) sekitar pukul 22.00 Wib pada waktu saksi AP datang kewarung mau membeli rokok bahwa korban mengeluh sakit dan seluruh badannya terasa lemas. Kemudian saksi membantu dengan cara memijat-mijat badan bagian punggung belakang. Setelah selesai memijat badan korban kemudian saksi ketempat bengkelnya yang berada di sebelah warung korban,” jelas Sudibyo.

Kemudian pada Jumat (10/02) pukul 10.00 Wib saksi AP menerangkan ada pembeli yang datang ke warung korban, karena melihat warung korban masih tutup kemudian saksi AP mengetok berulangkali dari luar namun tidak ada jawaban/suara dari dalam warung. “Karena penasaran kemudian Saksi AP membuka paksa pintu warung dan ditemukan AR terbaring di atas bangku sudah meninggal dengan posisi badan terlentang dan kaki menekuk kebawah,” tutur Sudibyo.

Setelah mengetahui AR sudah dalam keadaan meninggal kemudian saksi langsung melaporkan perihal kejadian tersebut ke Polsek Anyar Polres Cilegon Polda Banten. “Korban saudara AR langsung dibawa ke Puskesmas Anyar, kemudian permohonan dari keluarga korban tidak usah di otopsi dan korban langsung dikebumikan di Kampung Bengras Desa Sindang Mandi Anyar,” tutup Sudibyo. (Bidhumas).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *