Respon Cepat Polres Cilegon Polda Banten Adanya Video Viral Diduga Tawuran Antar Pelajar Di Kota Cilegon

Penaindonews.com, Cilegon,- Polres Cilegon Polda Banten melakukan Respon Cepat adanya Video Viral Di Medsos Diduga Tawuran Antar Pelajar Yang membawa Senjata Tajam di Jalan Kembar Depan Kawasan Pergudangan CM, Cilegon, Jum’at (18/11).

Kapolres Cilegon Polda Banten AKBP Eko Tjahyo Untoro diwakili Kasat Reskrim Polres Cilegon AKP Mochamad Nandar Membenarkan Adanya Informasi Di Media Sosial yang Teridentifikasi Terjadi sekitar Pukul 17.00 Wib, Bahwa Terdapat dugaan peristiwa Tawuran Antar Pelajar yang mana Kami Informasikan Bahwa Polres Cilegon Polda Banten Bergerak Cepat Telah Mengamankan 4 Orang Pelajaran Yang diduga terlibat Tawuran.

Adapun Dari Ke Empat Orang yang berhasil Diamankan Masih Dibawah Umur dan Satu diantaranya Sudah Tidak Sekolah Lagi yang mana diantaranya Inisial IR (15 Tahun), Pelajar SMK Warga Kelurahan Jombang, AR (17 Tahun) Pelajar SMK warga Kelurahan Kotabumi, SN (16 Tahun) Pelajar SMP warga Kelurahan Panggungrawi Kecamatan Jombang Kota Cilegon dan MRM (16 Tahun) Tidak Sekolah/Belum Bekerja warga Kelurahan Cibeber Kota Cilegon. Ujar AKP Mochamad Nandar.

Sampai Saat Ini Barang Bukti yang berhasil Kita amankan Satu buah Senjata Tajam jenis Celurit, Keempat orang diduga pelaku atau terlibat Tawuran tersebut benar dan mengakui terlibat dalam Vidio Tawuran yang sedang viral, Dan Satreskrim Polres Cilegon Polda Banten Terus sedang mengembangkan Kejadian ini. Tambah AKP Mochamad Nandar.

Yang mana Motif dari kejadian ini merupakan Adanya Penghapus Coretan didinding/Tembok sehingga terjadilah perselisihan mengakibatkan Tawuran Antar Pelajar tersebut, Kami Menghimbau Kepada Masyarakat Kota Cilegon Yang memiliki Putra dan Putri agar terus memantau aktivitas Anak ketika Pulang Sekolah, Apabila Terjadi Seperti ini yang Dirugikan Tidak hanya Sekolah tetapi Nama baik Keluarga dan Perlu Diketahui Bahwasanya Polres Cilegon Polda Banten Juga Sudah Melakukan Sosialisasi Antisipasi Tawuran Antar Pelajar di Sekolah Tersebut. Tutup AKP Mochamad Nandar. (Niel/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *